“Kami memutuskan untuk May Day 2021 tidak menggelar aksi massa besar-besaran seperti tahun-tahun sebelumnya, karena kami tidak ingin menciptakan klaster baru,” ujar Andi, Kamis (29/4/2021). Andi Gani menjelaskan, keputusan untuk tak terjun ke jalan secara besar-besaran ini diambil setelah melihat perkembangan kasus Covid-19 yang masih meningkat.
Dia juga ingin membuktikan bahwa buruh bukan hanya jago demo, tapi juga punya rasa empati dan kepedulian yang tinggi terhadap sesama. Untuk itu, banyak ragam kegiatan yang akan dilakukan sebagai pegganti aksi turun ke jalan.
Pertama, saat May Day ia akan memimpin langsung delegasi dari KSPSI datang ke Gedung Mahkamah Konstitusi (MK). Kedua, ia juga akan memimpin delegasi ke Istana Negara untuk menyerahkan Petisi May Day 2021.
Selain itu juga ada kegiatan penyerahan bantuan APD, masker, hand sanitizer untuk tenaga kesehatan dan masyarakat. “Jam 11.00 WIB kami akan ke MK, tentunya ini terkait dengan pembahasan UU Omnibus Law. Sekitar jam 12.00 WIB kami ke Istana Negara, saya sudah berkomunikasi intens dengan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno untuk menyerahkan Petisi May Day 2021,” ungkapnya.
More Stories
Gelar Farewell Dinner PUIC -19, Indonesia Ajak Parlemen OKI Bawa Perdamaian Bagi Dunia
Jakarta — Balai Kota Jakarta malam ini menjadi saksi hangatnya kebersamaan para delegasi Konferensi ke-19 Parliamentary Union of the OIC...
Pemerintah Pastikan MBG Bebas Kontaminasi dan Bergizi Seimbang
Jakarta – Pemerintah menegaskan komitmennya dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) dengan memastikan bahwa makanan yang disediakan aman, bebas...
Pemerintah Terus Perkuat Sistem Pengawasan Gizi MBG
Oleh : Doni Wicaksono )* Pemerintah terus menunjukkan komitmen kuat dalam membangun generasi sehat dan cerdas melalui program Makan Bergizi...
Pemerintah Konsisten Hadir Jamin MBG Higienis dan Bergizi
Oleh : Jodi Mahendra )* Pemerintah menunjukkan komitmen kuat dalam menjamin pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang higienis dan...
Indonesia Gelap Hanya Ilusi Kelompok Tak Bertanggung Jawab
Jakarta – Wacana tentang “Indonesia gelap” digaungkan oleh sejumlah pihak yang menebar pesimisme dan kekhawatiran akan masa depan bangsa. Namun,...
Masyarakat Tolak Upaya Adu Domba Isu Indonesia Gelap
Jakarta – Ketua Umum GP Ansor, Addin Jauharudin, mengatakan upaya adu domba melalui isu "Indonesia Gelap" merupakan bentuk manipulasi yang...